SEHAT & BAHAGIA di Usia Senja

Resensi Buku

SEHAT & BAHAGIA  di Usia Senja

Pengarang               : Umiyatun Nawawi

Penerbit                  : Dianloka, Kotagede Yogyakarta

Tahun                      : 2009

Jumlah Halaman     : 161 halaman

Buku ini merupakan pegangan wajib bagi lansia  yang memuat  tentang pengertian usia secara umum dan memberikan pemahaman kepada pembaca mengenai problematika  yang dihadapi saat usia senja. Pengertian lanjut usia dalam buku ini dikategorikan pada orang yang sudah berusia 60 tahun keatas, kategori atau penggolongan kelompok umur yang dikatakan kelompok lansia dini, kelompok lansia, kelompok lansia resiko tinggi hanya dikutip dari Departemen Kesehatan, sedangkan penggologan lanjut usia menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UU No 12 tahun 1998 tidak dicantumkan pada awal halaman ” pengertian”,  melainkan dicantumkan pada sub bahasan yang sebenarnya tidak tepat untuk dijadikan sebagai kalaimat awal, yakni pada halaman 102 tentang “ Tetap Fit Dengan Sayur dan Buah”, hal semacam ini bisa membingungkan pembaca.

Di Indonesia dikatakan kelompok lanjut usia apabila usia mencapai 55 tahun atau saat memasuki masa pensiun, berbeda dengan negara-negara industri yang mengelompokan lansia saat memasuki umur 60 tahun. Menurut pengarang, istilah atau sebutan  untuk menetapakan  orang yang sudah berusia lanjut tidak ada keseragaman, ada yang menggunakan istilah lansia, manula dan usila.  Ilmu geriatric atau gerontologi juga dikupas dalam buku ini, tetapi dibahas  hanya secara umum saja,  yang biasanya dipelajari oleh para ahli medis. Peningkatan jumlah lansia dan Umur Harapan Hidup (UHH) dalam buku ini juga dicantumkan, tetapi menurut pembaca, penulisan jumlah, keadaan dan UHH penduduk  di Indonesia dicantumkan berkali-kali, misalnya pada halaman 8 “Lansia Dalam Keluarga dan Masyarakat” selanjutnya di cantumkan lagi pada pokok bahasan  ” Siapkan Hari Tua yang Bahagia” halaman 128, seharusnya dicantumkan sekali saja pada pembahasan yang pertama secara menyeluruh dan jangan di pisah-pisahkan per sub/pokok bahasan, hal ini dapat mengacau konsentrasi para pembaca, karena pembaca secara langsung akan mengingat dan melihat kembali pernyataan yang sama pada halaman sebelumnya.

Menurut pembaca, buku ini sangat penting dan harus dibaca bagi para lansia atau yang mau memasuki usia senja karena memberikan pemahaman dan petunjuk bagaimana cara menangani dan cara menjaga kesehatan serta  keharmonisan kehidupan pada masa lanjut usia dengan keluarga. Berbagai penyakit yang akan dihadapi pada usia senja sangat beragam  dan sangat beresiko besar terhadap kematian, misalnya : Penyakit tekanan darah tinggi (Hipertensi), Stroke, Kanker dan penyakit jantung koroner serta penyakit lain yang dapat menggangu sendi dan tulang atau disebut muskuloskeletal, dalam buku ini di katakan bahwa penyakit yang umum diderita pada  kalangan kelompok  lansia adalah Diabetes Melitus (DM) atau bahasa yang digunakan di dalam kehidupan masyarakat adalah “ Kencing Manis”,  tetapi para ahli gerontologi dan geriatri berpendapat bahwa faktor gizi mempunyai peranan penting untuk keadaan kesehatan yang optimal dan pemeriksaan status gizi dan status kesehatan harus sedini mungkin.

Peran penting Posyandu lansia juga di bahas dalam buku ini, dan merupakan peran penting dalam peningkatan taraf kesehatan  karena upaya atau kegiatan yang dilakukan di pelayanan Posyandu lansia adalah penapisan (skrining) problem yang ada pada lansia, Posyandu lansia juga menyediakan sarana  seperti tensimeter, timbangan, edukasi tentang nutrisi dan pembekalan keterampilan para kader mengenai hal yang harus dilakukan jika ada gejala atau penyakit berbahaya yang diderita lansia, di posyandu lansia juga tersedia beberapa jenis obat  yang sifatnya untuk pengobatan sehari-hari seperti parasetamol, CTM, Vitamin, amoksilin dan lain-lain.

” Santapan Bagi Para Lansia” pokok bahasan yang terdapat pada halaman 99, menurut pembaca,  kata “santapan” sangat tidak cocok untuk digabungkan dalam kalimat ini, karena para lansia juga manusia  yang harus kita hargai, santapan adalah kata yang cocok digunakan untuk “Hewan”. Menurut pembaca, kata  yang cocok untuk menggantikan redaksi kalimat di atas adalah “Makanan yang cocok bagi para lansia” sehingga menyambung dengan isi tulisan atau pembahasanya.

Buku ini memberitahukan juga tentang bagaimana mampersiapkan untuk hari tua yang bahagia, dengan bayangan bahwa aktifitas apa yang harus dilakukan ketika sudah memasuki usia senja dan diharapkan para lansia juga melakukan pola hidup sehat yakni dengan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, beraktivitas fisik atau berolahraga secara teratur dan tidak merokok, tips sehat untuk lansia juga ditulis dalam buku ini, dan menurut pembaca, tips ini sangat membantu para lansia untuk diterapkan dalam kehidupan dihari tuanya sehingga lansia tetap sehat dan bahagia.

Penulisan tata bahasa dalam buku ini juga sangat bagus, tetapi penulis juga merupakan insan ciptaan Allah SWT yang tidak pernah luput dari lupa dan kesalahan, masih ada beberapa kesalahan penulisan dalam buku ini seperti kekurangan penulisan huruf pada beberapa halaman yang pembaca temukan seperti pada halaman ”Pengantar”(kata Mejadi), kesalahan dalam penulisan kata seperti pada halaman ix pada kata satu minggu di tulis “Minggi”, penulisan kalimat tanpa spasi masih banyak ditemukan oleh pembaca pada beberapa halaman seperti : pada halaman 96 “yangmenyenangkanapabilakitalihathaltersebut”, Penulisan tanda baca “koma” juga masih terjadi kesalahan dibeberapa halaman, penulisan kata “Persentase” dalam buku ini tidak mengikuti penulisan tata bahasa yang benar contohnya pada halaman 129 “%tase”  dan pada halaman 146 “Prosentase”, penulisan huruf kapital juga masih belum tepat contohnya seperti : “ Lansia” pada halaman 141, ada yang menggunakan “L” dan “l”, ada beberapa kata yang tidak baku menurut KUBI contohnya seperti pada halaman 4 “dilakoni”  halaman 82 “enerji”, penulisan tanda dalam kurung juga masih terdapat ada beberapa kesalahan seperti pada halaman  2,  pada pengertian lansia, pada halaman 13 ((nuclear Family), penulisan kalimat yang tidak “nyambung” pada halaman 120 “ Konsumsi kurma, menurut dia, juga sangat dianjurkan..............dan masih banyak lainya yang harus dikoreksi pada buku ini.

_____ Terimakasih, semoga menjadi bahan pertimbangan penulis____
by       : SYAHRUL SYAWAL MERUNGHINGAN
Phone : 081228128577